Flow Diagram Unit LPG Mundu
Proses LPG Mix di LPG Plant Mundu
- Tahap Scrubbing dan kompresi
Tahap scrubbing yaitu tahap yang bertujuan untuk memisahkan antara gas dengan kondensat dan air. Agar gas yang akan masuk ke kompresor tidak ada kandungan air dan kondensat dalam jumlah yang banyak, karena dapat menyebabkan kerusakan pada kompresor.
Tahap kompresi yaitu tahap yang bertujuan untuk menaikkan tekanan dari gas yang akan, sehingga sesuai dengan tekanan operasi yang diperlukan untuk keperluan tahap pencairan dan untuk pendistibusian gas ke proses selanjutnya.
- Tahap Pembersihan ( Purification )
Proses pembersihan atau pemurnian di kilang PLM ada dua yaitu:
1. Proses Pengeringan Gas ( Gas Drying Process )
Proses pengeringan adalah proses yang bertujuan untuk menghilangkan kandungan air dalam umpan gas, sampai batas yang diijinkan yaitu 2 ppm, karena air dapat membentuk es pada tube selama proses pendinginan gas, sehingga dapat membentuk kebuntuan dalam tube. Proses penyerapan uap air menggunakan system Adsorbsi yaitu system penyerapan dengan Adsorben padat. Adsorben yang digunakan adalah jenis DMS ( Desicant Molecular Sieve ).
2. Proses Penyerapan Merkuri ( Mercury Removal )
Proses ini bertujuan untuk mengurangi kadar merkuri ( Hg ) dalam umpan gas sampai batas yang diijinkan yaitu 0,1 ppb. Hal itu dilakukan untuk menghindari korosi pada peralatan proses dikilang maupun peralatan konsumen pemakai LPG. Proses yang terjadi dalam merkuri removal adalah penyerapan kimia. Adsorben yang digunakan adalah Sulphur Impregnated Activated carbon.
- Tahap Pencairan ( Liquefection )
Tahap pencairan adalah tahap dimana umpan sudah di kompresi, di cairkan dengan cara pendinginan. Pendingin ( Refrigerant ) yang digunakan adalah Propana ( C3 ), karena dapat mendinginkan hingga temperatur – 42 C , Proses pendinginan terjadi di dalam Chiller.
- Tahap Pemisahan ( fractionation )
Tahap Pemisahan di kilang Produksi LPG Mundu ada dua tahap yaitu:
1. Tahap Pemisahan di kolom Deethanizer
Kolom Deethanizer yaitu kolom yang berfungsi yang berfungsi untuk memisahkan Fraksi C1 dan C2 dari fraksi yang lebih berat yaitu C3+ , hasil top kolom Deethanizer adalah lean gas ( C1 dan C2 ) dan bottom kolom nya adalah C3+ untuk menjadi umpan di kolom Debuthanizer.
2. Tahap Pemisahan di kolom Debuthanizer
Kolom Debuthanizer yaitu kolom yang berfungsi untuk memisahkan C3 dan C4 dari fraksi yang lebih berat C5+, hasil Top kolom di kolom Debuthanizer adalah LPG Mix ( C3 dan C4 ), dan di bottom kolom adalah Naptha ( Minasol ).
